Pentas budaya Ikatan Mahasiswa Kota Bima (IMKOBI) Mataram yang dibuka pada 17 April 2025 dan di pending selama satu minggu lebih itu, lalu dibuka kembali tanggal 22 April 2025, pada malam ini, Minggu, (27/04/25) di Loang Balok resmi ditutup.
Pembina IMKOBI Mataram, M. Natsir, SH. mengatakan, keberadaan pentas budaya budaya semata untuk menghadirkan kepedulian dalam melestarikan warisan para leluhur. Oleh karena hajat seperti harus terus digelar.
“Ini pentas budaya Mbojo, saya berharap hajat seperti ini juga dilakukan peguyuban lain di Mataram,” terang pembina
Ke depan, lanjut pembina yang akrab disapa Bang Aci itu, IMKOBI harus melakukan kegiatan semacam ini, selain ruang memberikan edukasi kebudayaan juga hajat untuk saling bersilaturahmi.
“Selamat kepada para juara, semoga raihan indah ini dapat dipertahankan di pentas budaya tahun berikutnya,” ujar Bang Aci
Sementara itu, ketua umum IMKOBI, Muhammad Al Farisi menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh panitia, peserta yang telah berpartisipasi dalam pentas budaya IMKOBI 2025.
“ Terima kasih kepada kawan kepanitiaan dan para sponsor yang sudah mensupport kegiatan pentas budaya IMKOBI Matam tahun,” ujar Alfarizi
Lanjut Alfarizi, juga tidak lupa dengan pemerintah provinsi NTB yang sudah mendukung kegiatan PSB IMKOBI, baik secara Formil maupun materil. Agenda rutin tahunan IMKOBI ini bisa terus dilaksanakan setiap tahunnya. Semoga di tahun yang akan datang pentas seperti ini bisa berjalan lebih maksimal lagi.
"Saya ingin agar kegiatan ini tidak hanya menjadi hiburan semata, tapi juga menjadi sarana belajar dan memperkenalkan budaya Bima kepada masyarakat luas, khususnya di Mataram," tutup Alfarizi
Acara yang mengangkat tema “Dari leluhur untuk warisan” ini, komunitas Cicibanca Bima-Dompu Unram keluar sebagai juara umum dengan perolehan nilai 1.110