Potret anak panah, nyosor di komplek PKL depan Lapangan Simpasai, Woja (Foto: Capture) |
Woja, Dompu Siar - Diduga aksi panah liar kembali terjadi hingga meresahkan pedagang kaki lima di Kelurahan Simpasai, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, Selasa (9/11/2021) malam waktu setempat.
Lesatan anak panah ini, pertama kali diketahui melalui unggahan akun Facebook, atas nama Winda Arieza, yang mana dalam unggahan itu desertai foto anak panah.
"Kejadian malam ini. Depan lapangan manggemaci, depan dokter bina. Ini kejadian sudah berulang kali. Anehnya ini gak ada kawanan anak kecil. Ini hampir mengenai penjual ayam bakar. Pihak kepolisian tolong kawal dengan baik. Ini sangat meresahkan kita penjual pinggir jalan dan sangat khawatir dengan kejadian ini. Mereka ini main panah sembarangan," tulis akun Winda Arieza yang berhasil di bagikan puluhan pengguna Fb lainnya.
Satu jam berselang, akun lain atas nama Hery Mansyah Lassa juga menulis kekhawatiran yang sama. Serta meminta pihak keamanan supaya cepat tanggap merespon kejadian tersebut.
"Kejadian malam ini, depan Lapangan Manggemacie,, Gak ada efek jera para pelaku panah. Semakin hari semakin merajalela. Pelemparan batu bata dan panah sering terjadi. Jangan anggap sepele masalah serius begini. Apa harus ada korban baru bertindak. Kita ini hanya pedagang kecil di pinggir jalan. Kalau seperti ini sungguh sangat meresahkan. Kejadian seperti ini berulang kali terjadi. Tolong tanggapi secara serius buat para aparat kepolisian dan aparat pemerintahan," tulis akun Hery Mansyah Lassa.
Sementara itu, keterangan yang berhasil dikonfirmasi dan dihimpun media ini melalui WhatsApp (WA) Hery Mansyah Lassa mengungkapkan.
Insiden panah liar itu menyasar area lapaknya pada malam hari yang berlokasi di Kelurahan simpasai, Depan tempat praktek dokter bina, Lapangan Manggemacie. Menurutnya kejadian tersebut seringkali terjadi saat dia berjualan.
"ini kejadian barusan pukul 22 Wita. Anak panah melesat di sekitaran area tempat saya jualan. Sementara kejadian serupa juga pernah terjadi 3 hari yang lalu dan menyasar warung mie sebelah tempat saya, hampir mengenai pelanggan yang menyantap mie di warung tersebut," ungkap Hery.
Lebih lanjut dia bercerita, sebelumnya beberapa hari yang lalu anak panah liar juga mengenai mobil teman penjual mie di lokasi.
Dikatakannya, awal mula kejadian, dia melihat orang berlari mengendarai motor di lokasi tempat dia berjualan dan melesatkan anak panah tanpa sasaran yang jelas lalu kabur.
Atas kejadian itu, kini pelanggan merasa khawatir dan semakin berkurang minat pembeli di lapaknya.
"Pelanggan yang biasa ngopi dan makan mie sudah banyak yang khawatir atas kejadian itu. Jumlah mereka semakin berkurang," tutup Hery. (Fm)