Kader JaelaniKementanNasionalPemda Dompu

Demi Wujudkan Visi Jara Pasaka, AKJ ke Jakarta

Dompu Siar
, Tuesday, October 12, 2021 WAT
Last Updated 2021-10-12T07:28:59Z
Rombongan Pemda Dompu, Membahas Issue Strategis Bersama Kementan RI




Nasional, Dompu Siar - Bupati Dompu, Kader Jaelani bersama Kaban Bappeda dan Litbang Kabupaten Dompu, Muhammad Syahroni, SP, Kepala Dinas PPKAD, Muhammad, ST dan sekretaris Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Dompu, Sahrul Ramadhan, SP menjemput sejumlah program di Kementerian Pertanian RI, di Jakarta.


Terobosan ini dilakukan Pemerintah Daerah dalam hal ini, Bupati Dompu dalam rangka menyongsong musim tanam dan penanaman kegiatan DAK tahun 2021 ini.


Saat berada di Kementan RI, Bupati Dompu Kader Jaelani  melakukan Roadshow termasuk penajaman terhadap Program Pertanian melalui program DAK tahun 2022 mendatang. 


"Maka berbagai upaya dan ikhtiar tersebut diharapkan adanya dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Kabupaten Dompu,"Demikian harapan Sekretaris Distanbun yang akrab disapa ORI Rao ini.


Dari kunjungan di Kantor Kementan RI tersebut, lanjut ORI Rao, Bupati Dompu langsung diterima oleh Dirjen PSPP dan Staf Khusus Menteri serta Konsultan Ifad, Biro Perencanaan Kementan dan Bappenas, Direktur Pembiayaan, Direktur PPHP Holtikultura, Direktur Serelia Ditjen TP, serta Direktur Akabi yang menangani kacang dan umbian termasuk Porang.


Dijelaskan ORI Rao bahwa, Kegiatan yang dilakukan oleh Bupati Dompu di Kementan RI ini bertujuan untuk peningkatan intensitas tanam melalui intensifikasi dan budidaya yang terintegrasi mutlak.


Tidak hanya itu, perhatian pemerintah juga pada penguatan komponen pembangunan dari hulu sampai hilir dan berbasis kelembagaan yang kuat, dinamis, sinergitas dengan stakeholder diantaranya BUMN Perbankan melalui KUR yang difokuskan dari Desa untuk Desa.


"Kunci pertanian adalah air, maka diperlukan optimalisasi pemulihan kantong air dan pemanfaatan alsintan dengan identifikasi potensi air untuk dioptimalkan.


Foto Bersama Bupati Dompu bersama Ditjen PSP Kementan RI.


Itu semua sebagai rujukan awal untuk berbudidaya yang ramah lingkungan dengan perketat intensitas tanam produksi dan provitas komoditas pertanian melalui program jara pasaka.


"Serta menjaga kestabilan dan keamanan produk, terutama produk strategis yang bernilai ekspor termasuk porang, jagung dan kopi bahkan juga mente," jelas ORI Rao via WhatsApp Media ini. (Tim)

SepekanMore