 |
| (Foto: Motor Sport) Ilustrasi, Ditanya Terkait Sirkuit Mandalika, Ini Kata Pembalap Moto GP, Marc Marquez |
Internasional, Dompu Siar - Sirkuit Internasional MotoGP Mandalika, Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat, mendapat atensi dari Pembalap Dunia milik Repsol Honda, Marc Marquez.
Dalam keterangannya Pembalap berjuluk Baby Alien itu mengungkapkan, untuk para pembalap MotoGP, perlu memiliki keberanian menghadapi Sirkuit Anyar Mandalika.
"Kami merasa perlu keberanian untuk membalap di sirkuit Mandalika," kata Marquez dilansir dari tuttomotiran.web sebagaimana dikutip kicknews.today, Sabtu (18/6/2021).
Menurutnya, MotoGP akan menggelar salah satu balapan paling unik pada musim depan saat mereka tiba di Indonesia.
"Seri MotoGP Indonesia 2022 dipastikan memiliki atmosfir berbeda karena diselenggarakan di sirkuit jalan raya," ungkap Marquez.
Diketahui, progress pengerjaan Sirkut Mandalika hingg kini masih dikebut agar bisa dihomologasi dan akhirnya dipakai perdana MotoGP di tahun 2022 mendatang.
Sehingga, tidak bisa dipungkiri bahwa seri MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika sangat dinantikan para pembalap moto GP.
Di suatu session wawancara khusus, pembalap asal Spanyol tersebut menyoroti konsep yang diusung Sirkuit Mandalika.
Bagi Marc Marquez, konsep sirkuit jalanan seperti di Mandalika adalah hal yang tak terpikirkan sebelumnya di MotoGP.
Pembalap peraih enam kali gelar juara dunia MotoGP itu, merasa konsep ini jarang terpikirkan karena sulitnya untuk menerapkan standar keamanan.
"Sirkuit jalan raya yang ada saat ini sepertinya tidak terpikirkan," imbuh Marquez
Bukan tanpa alasan, menurutnya, hal ini mengingat kondisi aspal dan minimnya jalur evakuasi di tikungan.
Lanjutnya, Marc Marquez merasa hal yang paling dibutuhkan saat membalap di sirkuit jalanan seperti Mandalika adalah keberanian.
Dengan kondisi lintasan yang berbeda dari sirkuit pada umumnya, sambungnya, keberanian menjadi faktor terpenting selain skill balap.
"Pembalap yang balapan di trek jenis ini pada masa lalu memiliki keberanian besar," ucap Marquez.
Kondisi ini juga diakuinya, karena mereka balapan dalam kondisi yang jauh lebih tidak aman daripada pembalap MotoGP saat ini.
Ia mengisyaratkan, Jika segala aspek keamanan sudah terpenuhi, ia bakal tertarik untuk bisa mengaspal di Sirkuit Mandalika, Indonesia.
"Kenapa tidak? Saya harap suatu hari nanti dapat membalap di antara gedung-gedung, tentu akan menyenangkan," jelas Marquez.
Tetapi, tambahnya lagi, balapan itu harus terorganisasi dengan baik mengingat banyak celah dan itu bisa saja rumit.
Marc Marquez akan melanjutkan aksinya pada musim ini dengan tampil dalam seri MotoGP Jerman 2021 tanggal 18-20 Juni.
Terpisah, dilansir dari Moto Detik, aspal di sirkuit MotoGP Mandalika justru berbahan baku SMA.
SMA itu sendiri, merupakan singkatan dari Stone Mastic Asphalt, yakni aspal yang berasal dari bahan campuran aspal halus dan digunakan untuk melapisi permukaan atas aspal. (Ma)
