Kedua sepeda motor nahas tersebut masing-masing, Motor KLX dikendarai oleh SY (19) berboncengan dengan BL (19) diketahui sebagai warga Dusun Tiga, Desa Lido, Kecamatan Belo, Bima. Sedangkan JM, korban mengendarai Motor Supra 125 CC.
Kapolsek Soromandi, Ipda Zulkifli dalam keterangannya menyebutkan, awalnya kedua kendaraan melaju dari arah bersamaan.
"Kecelakaan berawal saat kedua pengendara datang dari arah yang bersamaan. Keduanya datang dari arah Desa Bajo yang menuju ke Kecamatan Bolo," ungkap Kapolsek.
Namun, lanjutnya, saat tiba di jalan yang ada di depan SDN Lewidewa, tiba-tiba motor supra yang dikendarai oleh JM belok kanan tanpa ada lampu isyarat.
"Datang dari arah belakang motor KLX yang dibawa Syafrudin dengan boncengannya bernama Bilal langsung menabraknya dengan cukup keras," jelas Kapolsek.
Akibat kecelakaan itu, terangnya, pengendara motor Supra mengalami luka robek pada bagian kepala, pelipis sebelah kanan, dahi dan kaki kanan.
"Sempat dibawa ke Puskesmas Soromandi, namun kondisinya tidak tertolong dan meninggal dunia," tandas Kapolsek.
Sementara itu, kata Kapolsek, pengendara KLX mengalami luka robek pada kaki kiri, lecet pada bagian muka dan temannya mengalami luka lecet pada punggung sebelah kanan.
"Mereka pun dilakukan pemeriksaan medis yang dibawa ke Puskesmas terdekat," imbuh Kapolsek.
Hingga berita ini diturunkan, korban meninggal sudah disemayamkan di rumah duka, Dusun Lewidewa, Desa Lewintana, Kecamatan Soromandi, Bima.
"Sementara, anggota piket sudah mengawal dan membawa pengendara beserta semua motor yang dijemput oleh anggota Laka Lantas di perbatasan wilayah Soromandi dan Bolo yang selanjutnya peristiwa kecelakaan ini akan diproses lanjut di Polres Bima," pungkasnya. (Hb)